Sinopsis Sijjin (2023) - Hubungan Antar Sepupu yang Berakhir Petaka
Sijjin (2023)
Bu Ningsih dan Ibu Farah, dua orang bersaudara, Bu Ningsih punya anak laki-laki bernama Galang, sedangkan Ibu Farah punya anak perempuan bernama Irma. Galang dan Irma sangat dekat sejak kecil, selalu bersama kapanpun dan di manapun. Hal itu membuat Irma menaruh perasaan kepada sepupunya karena saling mencintai. Hubungan terlarang itu pun terjadi, Irma dan Galang berhubungan sejak SMA hingga dewasa. Irma sangat mencintai Galang dan tidak mau kehilangannya.
Ditemani oleh adiknya, Wulan, Irma mendatangi dukun karena mendapat peringatan bahwa hubungannya dengan Galang akan menjadi penyebab kematiannya. Namun, Irma tidak memperdulikan peringatan tersebut. Galang sudah menikah dengan Nisa dan memiliki anak bernama Sofia, yang buta sejak lahir. Irma tetap mendekati Galang.
Suatu hari, saat ulang tahun Sofia, Irma datang bersama keluarganya. Irma masih mencoba menggoda Galang, meskipun Galang telah menikah. Irma mengungkapkan bahwa dia tengah mengandung anak Galang. Galang, yang tidak mau tanggung jawab, meminta Irma menggugurkan anaknya dan menjauhinya.
Irma marah karena Galang tidak menghubunginya selama dua minggu. Galang tidak mau bertanggung jawab atas anaknya. Irma pergi menemui dukun Iksan, yang pernah dia temui 12 tahun yang lalu. Irma ingin mendapatkan Galang dengan cara apapun, termasuk membunuh Nisa. Dukun mengajak Irma melakukan santet dengan menggunakan bagian tubuh Nisa.
Irma berhasil mendapatkan rambut dan pembalut Nisa. Dukun melakukan ritual dengan menggunakan bagian tubuh Nisa dan mantra. Setelah ritual selesai, Nisa dan keturunannya diikatkan dengan santet. Galang dianggap akan menjadi milik Irma sepenuhnya.
Namun, hasilnya tidak seperti yang diinginkan. Nisa dan keluarganya mengalami malapetaka. Ibu Galang yang lumpuh tiba-tiba dapat berjalan lagi, namun bunuh diri dengan menyiram kepala dengan air mendidih. Nisa kerasukan saat salat jenazah. Semua kejadian ini mengejutkan dan menakutkan.
Galang mengalami gangguan gaib dan diikat oleh wanita-wanita yang melakukan ritual. Sofia menemukan Galang terbaring di ruangan tengah. Galang memberitahu Nisa tentang kejadian tersebut, membuat Nisa percaya dengan hal gaib. Mereka meminta bantuan Ustaz untuk mengatasi masalah tersebut.
Anehnya, Irma juga mendapatkan gangguan. Dia diteror oleh sosok jin Anzar. Suatu ketika, Irma dan adik perempuannya menemukan ibu mereka sudah kerasukan, dan dapur menjadi porak-poranda. Bu Farah menelan beling layaknya keripi kaca, menyebabkan kematian Bu Farah. Pada malam kelima, adik Irma juga mengalami teror. Adiknya tiba-tiba kerasukan dan mengejar Irma seolah ingin membunuhnya. Irma berhasil menyelamatkan diri, namun adiknya jatuh dari pohon dan mengalami kecelakaan fatal.
Irma ketakutan dan mendatangi rumah dukun untuk mencari jawaban. Namun, dukun Ihsan tidak ada di sana. Irma berteriak memanggil nama dukun tersebut, dan akhirnya jin Anzar mengincar jiwa Irma. Irma terasuki dan tubuhnya terpelintir dengan mengerikan.
Di tempat lain, Ustaz dan para santri mencoba merukiah Nisa, tetapi tidak berhasil. Nisa menyerang dan mencoba membunuh Akbar. Ustaz mengikat Nisa dan memukulnya dengan bok kayu hingga Nisa tak sadarkan diri. Galang marah dan menyerang Ustaz. Ustaz menjelaskan bahwa jin tidak merasuki Nisa, karena orang yang terasuki seharusnya tidak akan terluka oleh kayu.
Ternyata, santet yang dikirimkan dukun itu tersasar kepada Sofia. Jin Anzar merasuki tubuhnya. Irma salah mengambil darah pembalut wanita, yang seharusnya milik Nisa, bukan Sofia. Karena santet mengenai Sofia, semua yang memiliki ikatan darah dengannya, termasuk Bibi Irma, Galang, Nisa, Ulan, Bu Ningsih, dan Bu Farah, akhirnya tewas karena santet.
Posting Komentar untuk "Sinopsis Sijjin (2023) - Hubungan Antar Sepupu yang Berakhir Petaka"