Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Sinopsis Asih 2 (2020) - Teror Hantu Asih kembali Berlanjut

Asih 2 (2020)

Asih 2 (2020)

Actors: Shareefa Daanish, Marsha Timothy, Ario Bayu Director: Rizal Mantovani Release Date: 24 December 2020
Rating
6.1/10

Film ini dimulai dengan melanjutkan cerita dari film Asih yang pertama, di mana memperlihatkan Puspita dan Andi yang sedang terlelap. Beberapa saat kemudian mereka terbangun, Puspita kemudian memastikan Amelia tidak terbangun lalu menggendongnya. Di sisi lain, Ibu mertua Puspita sedang berada di ruang tamu. Lalu tiba-tiba listrik di rumah mereka padam, Ibu mertua Puspita pun mendengar nyanyian lagu indung-indung dari belakang badannya. Ketika dia menoleh, dia melihat Asih yang sedang menggendong Amelia. Dia terkejut dan kemudian terjatuh, tanpa sengaja dia menoleh ke belakang dan menemukan Puspita serta Andi telah tewas mengenaskan.

Cerita kemudian berpindah dengan memperlihatkan seorang gadis kecil yang sedang berlari di tengah hutan. Scene kemudian berpindah ke rumah sakit dimana anak ini akan dirawat. Ketika anak ini didorong melewati lorong, ada seorang dokter bernama Sylvia yang teringat dengan kejadian ketika anaknya berada di kondisi yang sama namun tidak dapat diselamatkan. Sylvia kemudian menangani anak ini di ruang operasi, dan dia berhasil menyelamatkan nyawa anak tersebut. Keesokan harinya Sylvia menjenguk keadaan anak tadi dan menanyakan kepada Suster Rita mengenai keberadaan kerabat anak tersebut. Namun sayangnya hingga hari itu belum ada informasi mengenai kerabat anak tersebut, Suster Rita juga menambahkan bahwa anak tersebut tinggal sendirian di hutan.

Sesampainya di rumah, Sylvia menceritakan mengenai anak tadi dan keinginannya untuk mengadopsi anak tersebut kepada suaminya, Razan. Awalnya Razan menolak keinginan Sylvia, namun akhirnya dia nenyetujuinya. Keesokan harinya Sylvia memberitahukan kepada anak tersebut bahwa dia akan mengadopsinya, Sylvia kemudian menamainya Ana. Sylvia kemudian mengajak Ana pulang ke rumah dan mengenalkannya kepada Razan. Tak lama kemudian muncul anak gadis lain bernama Alea bersama dengan pengasuhnya yaitu Mak Ipah. Alea pun mengajak Ana berkenalan, namun Ana hanya diam dan bersembunyi di belakang Sylvia.

Ana kemudian diajak masuk ke rumah, dia kemudian mengamati sekeliling ruangan dan mencoba barang-barang elektronik seperti lampu dan TV. Sylvia kemudian memandikan dan merapihkan rambut Ana di kamar mandi. Namun belum selesai Sylvia memandikan Ana, Razan memanggilnya dan mengatakan bahwa Sylvia mendapatkan telepon dari rumah sakit. Ana pun di tinggal di kamar mandi sendiri, lampu kamar mandi kemudian berkedip dan anak seperti melemparkan senyuman ke seseorang. Setelah Sylvia selesai menerima telepon, dia kembali ke kamar mandi dan mendapati Ana seperti bermain dengan orang lain di balik tirai mandi. Namun ketika dia membukanya, dia hanya menemukan Ana. Ketika makan malam, Ana menunjukkan perilaku aneh, dia menolak untuk makan di meja menggunakan sendok dan memilih makan di lantai dekat lemari menggunakan tangan kosong. Ketika Sylvia hendak menidurkan Ana, dia mengajarkan janji ibu jari kepada Ana dan berjanji akan selalu melindungi Ana.

Keesokan harinya Alea mengajak Ana bermain ke rumahnya, Alea juga mengenalkan ayamnya yang bernama Peko. Ana kemudian mengelus Peko sambil bersenandung lagu indung-indung, Mak Ipah yang mendengarnya lalu teringat oleh Asih. Dia juga melihat penampakan Asih melalui kaca jendela. Malam harinya setelah makan malam, Razan melanjutkan pekerjaannya dan menyuruh Ana untuk bermain sendiri namun Ana tiba-tiba menghilang. Tak lama berselang, Sylvia pun pulang dari pekerjaannya. Pintu rumah pun diketuk, tenyata Alea datang lalu berkata bahwa Ana dan seorang perempuan telah membawa Peko. Tak lama setelah Alea pulang, Ana muncul dengan keadaan kotor, Sylvia pun membersihkan badan Ana dan menidurkannya. Sylvia kemudian mendatangi rumah Alea dan meluruskan hal tadi kepada Mak Ipah, namun mak ipah malah memberinya makanan. Sylvia pun pulang dan memberikan makanan tadi ke Razan, ternyata makan tersebut berisi Ayam mentah. Razan yang tengah bekerja, mendengar suara dari kamar Ana. Ketika mengeceknya ternyata dia menemukan Ana sudah berada di atas lemari, dengan kebingungan dia pun menggendong dan menurunkan Ana.

Sylvia dan Ana menjadi semakin dekat, dia bahkan diajari Ana untuk menyanyikan lagi Indung-indung. Hingga di tempat kerja dia juga menyanyikannya, sampai suatu hari Suster Rita mendengarnya dan membetulkan lirik lagu tersebut. Suster Rita mengatakan bahwa dia mengetahui lagu tersebut dari suster lain yang bekerja di RSJ. Di sisi lain Mak Ipah datang untuk mengambil piring, dan dia menyadari bahwa Asih ada di sana. Setelah Mak Ipah pergi, Razan dan Ana diganggu oleh kehadiran Asih hingga Ana dibuat menghilang kembali. Sylvia yang baru pulang mengetahui Ana hilang dan kemudian mencarinya, setelah ketemu Sylvia pun menyalahkan Razan. Razan menyangkal dan mengatakan bahwa itu ulah hal lain, namun Sylvia tidak mempercayainya. Hingga dia sendiri lah yang diganggu oleh Asih. Di sisi lain, Suster Rita mendapatkan info bahwa lagu indung-indung sering dinanyikan oleh seorang pasien RSJ.

Keesokan harinya Razan, Sylvia, Ana, dan Suster Rita mendatangi RSJ dan menemukan bahwa ibu mertua Puspita atau nenek Amelia (Ana) lah yang sering menyanyikan lagu indung-indung. Sesampainya di rumah, Asih kembali mengambil Ana setelah menang melawan Sylvia. Ana belum juga ditemukan hingga keesokan harinya, penduduk kampung pun ikut mencari Ana namun hasilnya nihil. Hingga pada malam harinya Mak Ipah datang ke rumah Sylvia dan mengatakan bahwa Asih yang telah membawa Ana. Dia juga menceritakan latar belakang Asih dan menjelaskan bahwa dia sudah dianggap sebagai ibu oleh Asih. Lagu indung-indung adalah lagu yang selalu dia nyanyikan untuk Asih. Asih kemudian memunculkan dirinya dan menyerang Mak Ipah, setelah itu Ana pun ditemukan di dalam lemari. Namun Razan dan Mak Ipah dilempar keluar, hingga menyisakan Sylvia, Ana, dan Asih di dalam rumah. Pertarungan antara Sylvia dan Asih cukup sengit hingga akhirnya Razan dan Mak Ipah dapat kembali masuk ke rumah. Sylvia yang sudah lemah kemudian membujuk Ana yang telah dibawa Asih dengan janji ibu jari, Ana pun tergerak dan memberikan janji itu ke Sylvia. Asih yang marah kemudian menyiksa Razan dan Sylvia, namun Ana meminta agar Asih menghentikan perbuatannya. Asih pun menjadi sedih karena Ana lebih memilih Sylvia, Mak Ipah kemudian memeluk dan mengusap kepala Asih. Hingga akhirnya Asih menjadi tenang dan menghilang.

Film berakhir dengan Mak Ipah yang memutuskan untuk berhenti kerja, dan berpamitan ke keluarga Sylvia. Dia diantarkan oleh Oma Fatima, Oma Fatima kemudian mengenalkan cucunya yang bernama Risa.

Sinopsis disubmit oleh: Amma

Posting Komentar untuk "Sinopsis Asih 2 (2020) - Teror Hantu Asih kembali Berlanjut"